Kita tak pernah tahu dan tak akan pernah tahu apa yang akan terjadi pada diri kita ke depannya, bahkan semenit kedepanpun kita tak akan tahu apa yang terjadi.
Problematika hidup selalu membuat kita pusing sendiri, tapi justru Disitulah kita dilatih untuk bisa menyikapi setiap permasalahan hidup yang terjadi dalam hidup kita.
Kerikil kerikil kecil kadang menghambat kita untuk mendapatkan pasir yang halus untuk tetap bisa berjalan, tapi sekalipun kerikil itu ada dihadapan kita, kita harus tetap melewatinya karena Disitulah kita dituntut untuk tetap bisa berjalan untuk mencapai apa yang kita inginkan.
Banyak orang yang tak pernah puas dengan apa yang telah ia dapatkan, bukan berarti mereka tidak bersyukur dengan apa yang telah mereka dapatkan melainkan mereka ingin mencari sesuatu yang lebih untuk kehidupan mereka. Setiap orang ingin sukses, sukses dalam segi karir jika ia bekerja, sukses dalam percintaan jika ia memiliki pacar. Tapi apakah kita tahu akan apa yang terjadi di depannya? Itu semua hanya Tuhan yang tahu, karena rezeki, jodoh dan kematian adalah ghaib.
Sebagai seorang manusia yang diciptakan mempunyai akal dan pikiran, sudah saatnya kita harus memberikan yang terbaik untuk diri kita, karena hidup yang hanya sekali ini harus kita indahkan dengan senyum kebahagian dengan rasa syukur.
Yakinlah, Tuhan tidak akan merubah nasib seseorang jika mereka tidak merubahnya.
Jakarta, September 12, 2015